Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2016

Menguasai gambar Clean Up Dasar

SMK Darul Huda, Jurusan Multimedia hari ini mempelajari “gambar Clean Up” secara manual menggunakan alat tradisional pensil dan kertas. Materi yang disampaikan meliputi pengertian menggambar Clean up dan sedikit penerapannya dalam menggambar Clean Up. Istilah “Clean-Up” merujuk kepada proses penyempurnaan karya seni kasar animasi 2D. Tujuan dari cara menggambar Clean Up adalah untuk menciptakan animasi dengan halus, garis konsisten dan garis berat sebelum ditransfer ke cels untuk melukis. Kadang-kadang animator menyebutnya dengan seni bersih-bersih dengan pensil atau tinta. Proses Clean Up dapat dilakukan secara konvensional yaitu saat awal pembuatan gambar sebelum di scan atau dilakukan setelah proses scan menggunakan komputer. (animasi 2d Kemendikbud). Menggambar Clean Up adalah membersihkan gambar dengan cara menjiplak pada animasi. sedangkan menggambar sisip adalah menyisipkan gambar, warna atau teks pada animasi. Pada proses ini lebih mudah dilakukan menggunakan komputer. Soft

Menggambar Kunci Animasi (teknis)

KK 07 menggambar kunci animasi Pengalaman kedua mengajar kelas Multimedia di SMK Darul Huda, alhamdulillah membawa keberkahan ilmu yang belum pernah dipelajari ketika dibangku perkuliahan pada zaman dahulu kala. Materi yang disampaikan adalah menggambar kunci animasi, berdasarkan hasil inet terkait materi menggambar kunci animasi hampir semuanya mengatakan sama seperti di bawah ini:     MENGUASAI CARA MENGGAMBAR KUNCI UNTUK ANIMASI   ANIMASI - PENGERTIAN ANIMASI ANIMASI berasal dari bahasa inggris ANIMATE= menghidupkan,member jiwa dan mengerakkan benda mati ANIMASI merupakan proses membuat objek yang asalnya suatu benda mati secara berurutan dalam posisi yang berbeda seolah-olah hidup Ditemukannya prinsip dasar animasi adalah dari karakter mata manusia yaitu : persistence of vision (pola penglihatan yang teratur) Paul roget,joseph plateau dan pierre desvigenes, melalui peralatan optik yang mereka ciptakan,berhasil membuktikan bahwa mata manusia cenderung menangkap urutan

Lomba AKEPAGA 2016 MAN Kunir

Pramuka MAN Kunir, di awal tahun 2016 ini, berdasarkan Juklak yang diedarkan pada minggu ke dua Januari 2016 di MTsN Kunir, ditulis di sana Pramuka MAN Kunir akan menghelat kembali AKEPAGA 2016 pada minggu ketiga Februari 2016. Sedangkan Technical meeting akan dilaksanakan pada hari Minggu 24 Januari 2016 di MAN Kunir. AKEPAGA 2016 ini masih berkonsep seperti AKEPAGA tahun sebelumnya, yaitu kegiatan lomba sehari dengan 7 mata lomba, serta tanpa piala bergilir. Akepaga 2016 sangat cocok bagi pangkalan penggalang untuk sekedar menguji kemampuan Adik-adiknya terkait kepramukaan dan umum. Pada AKEPAGA 2016 ini menghadirkan satu mata lomba baru, yaitu TTG (Teknologi Tepat Guna) hanya saja dalam Juklak yang diedarkan, keterangannya masih belum lengkap, kemungkinan keterangan lengkapnya akan dijelaskan secara gamblang dalam technical meeting. Nampaknya penitia berniat agar peserta Technical meeting datang semua. Demikian ulasan singkat untuk AKEPAGA 2016, insya Allah dalam waktu

Melukis Kaos kelas PDCI

pada semester genap, untuk kelas PDCI di MTsN Kunir materi Seni Rupa akan melaksanakan melukis (painting ) pada media Kain atau Kaos. Berikut adalah gambaran Rencana Pembelajarannya: Satuan Pendidikan                            : MTs Negeri Kabupaten Blitar Mata Pelajaran                                  : Seni Budaya ( Seni Rupa ) Kelas/Semester                                 : VII/Genap Materi pokok                                     : Me nerapkan ragam hias pada bahan tekstil prp Alokasi Waktu                                  : 6 x 40’ ( 3 x pertemuan) A.    KOMPETENSI INTI (KI) 1.     Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya 2.     Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat, ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya 3.     Memahami peng