Skip to main content

Pramuka UM: Kak Hafiz meyongsong hidup bahagia

Kebahagiaan itu datang dengan sendirinya pada waktu yang tak dapat dipastikan. Ada kalanya sedih dahulu baru senang, ada pula susah dulu baru senang, bahkan tak jarang ada yang selamanya tidak pernah senang.
Berbicara tentang senang, kita seakan bicara tentang sesuatu yang tidak ada cemberut penuh dengan senyum dan tertawa ria. Senang tiu selalu terisi dengan sederetan ceritera ketenangan hati dan jiwa.
Dalam beberapa praktek  banyak orang menyatakan senang dan bahagia itu sama, padahal ternyata keduanya tidak sama. Senang itu bukanlah bahagia, senang itu memperoleh atau mendapatkan yang diharapkan, sedang bahagia itu mengharapkan sesuatu yang telah didapatkan. Sehingga bahagia itu sesuatu yang lebih tinggi tingkatannya dari pada senang, senang itu merupakan syarat pertama untuk memperoleh bahagia. Meskipun tak jarang pula tidak melalui senang, orang bias langsung bahagia.
Pernikahan, sebagai sunnah rosul membawa nilai bahagia dan kesenangan, senangnya adalah dapat menikah dengan orang yang diharapkan(dicintai), bahagianya nanti bila setelah menikah mampu menjalankan pernikahan tersebut dengan harmonis dan tenang, tanpa kekurangan suatu apa. Keluarga yang sakinah mawadah warohmah. Mempunyai anak cucu yang sholih dan sholihah.
Sebagaimana yang telah teman kita semua lakukan beberapa waktu lalu seperti kak Uma Fadhila, dan kak Hafiz Lukman.  Untuk Uma sudah sedikit kita ulas dalam artikel sebelumnya.

Kak hafiz telah melaksanakan akad nikah pada hari ini tanggal 12 November 2011 bertempat di desa ngrupit kecamatan jenangan kabupaten ponorogo, dengan wanita yang telah lama diharapkan yaitu kak ErtitaYuli Astuti.

Teriring doa semoga menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warohmah.


Comments

Popular posts from this blog

Seni Rupa: Konsep Berkarya Seni

Konsep adalah gambaran awal tentang sesuatu atau disebut sebagai teori awal yang mendasari suatu kegiatan (aktivitas). Setiap orang memiliki konsep yang berbeda mengenai seni rupa. Terciptanya karya seni melalui beberapa tahap yang tidak dapat terpisahkan, yakni sebagai berikut : Lukisan Anak-anak, diambil dari Jusmani a. Konsep Seni yang Berada dalam Tahapan Aktivitas Jiwa Proses pembentukan ide berasal dari penangkapan perasaan terhadap alam (sebagai objek) yang berinteraksi (mereaksi) dengan pertimbangan cita dan rasa seni seseorang. Hal ini, memunculkan ide seseorang untuk diekspresikan kedalam karya seni. b. Proses Ekspresi atau Proses Penuangan Ide Proses ekspresi atau proses penuangan ide ke dalam bentuk atau wujud karya seni adalah memuat tentang kreativitas masing-masing seniman atau pencipta seni (proses ekspresi atau proses perwujudan atau visualisasi). Oleh karena itu, konsep berkarya seni rupa sangat baku dan merupakan penentu terciptanya karya seni. Setiap

Seni Rupa : Keragaman gaya dan Aliran Seni Rupa

Gaya dalam seni rupa berhubungan erat dengan unsur kreativitas yang terdapat di setiap karya seni. Selain itu juga, bergantung pada pemilihan atau pengolahan bahan, bentuk, dan teknik berkarya. Pemilihan atau pengolahan bahan, bentuk dan teknik berkarya tersebut memunculkan aliran dalam seni rupa, antara lain : Gaya Primitif Seni rupa gaya primitif memiliki ciri-ciri, antara lain sebagai berikut : a. Seni rupa gaya primitif masa awal (masa prasejarah) tercipta bukan untuk keindahan, tetapi untuk memenuhi kebutuhan hidup dan kepercayaan. b. Karya seni rupa ini digunakan dalam upacara ritual atau kepercayaan. c. Bentuk karya seni rupa gaya ini terkesan misteri (kerahasiaan), magic (hal gaib), dan makna lambang. Bentuk karya seni rupa gaya primitif kebanyakan bersifat a. tercipta dengan ekspresif (penuh emosional atau ungkapan perasaan) b. proporsi bentuk tidak sempurna atau tidak wajar, penuh distorsi (pengeliatan, penyangatan, dan pengurangan) atau dilebih-lebihkan. c. karya yang d

5 Kriteria KArya Seni Rupa Terapan Yang Baik

Berikut adalah kriteria karya seni rupa terapan yang baik yaitu: Ide Seseorang dalam menanggapi alam akan timbul kekaguman terhadap keindahannya sehingga muncul gagasan untuk menuangkan ke dalam karya seni rua. Suatu kondisi pribadi dan status seseorang karena pengalaman yang berbeda-beda menentukan persepsi baru. Setiap pribadi yang terbentuk dengan kukuh dan kuat dibina oleh unsur-unsur dari dalam (internal) dan unsur-unsur dari luar(ekesternal). Seorang seniman bermutu akan menghasilkan karya khas pribadi dengan simbol pribadinya. Dengan demikian simbol tersebut dapat ditangkap oleh orang di sekitarnua sehingga menjadi suatu karya seni yang berbobot dan komunikatif. Kreativitas Penciptaan karya seni dengan menwujudkan sesuatu yang belum pernah ada, mempunyai arti dan nilai baru disebut kreativitas. Daya kreasi yang kuat berarti kekuatan menciptakan hal-hal baru dalam karya seni rupa yang baik akan terkandung unsur kreativitas yang kuat. Komposisi Karya yang baik memili