Skip to main content

MTsN Kunir: Juklak Olimpiade MIPA 2012

Empat puluh tiga tahun perjalanan MTsN Kunir dalam mengabdikan diri di bidang pendidikan merupakan usia yang panjang dan matang bagi sebuah lembaga pendidikan untuk mencapai predikat nama baik dan nama besar. Kemampuan MTsN Kunir dalam menjaga dan mengatur ritme dan strategi untuk terus mempertahankan kepercayaan pemerintah dan masyarakat sebagai salah satu lembaga pendidikan yang senantiasa mencetak prestasi gemilang dan menyumbangkan alumni yang cerdas, tangguh , dan mumpuni. di tingkat daerah, regional, mupun nasional.

Untuk itu, pada usia Empat puluh tiga ini MTsN Kunir menyelenggarakan peringatan Hari Ulang Tahun sebagai langkah taktis yang ditujukan  kepada masyarakat luas untuk mengapresiasi kinerja yang telah dilakukan MTsN Kunir. Selain itu, kegiatan ini diproyeksikan untuk menggalang peran serta alumni dan stake holder pendidikan sehingga harapan untuk ditetapkannya MTsN Kunir sebagai Sekolah Bertaraf Internasional segera terwujud.

Peringatan MILADIYAH ke 43 MTsN Kunir akan diselenggarakan dengan berbagai event, yaitu Jantiko (jami’ah khotmil qur’an), Olimpiade MIPA SD/MI sederajat se-karisidenan Kediri, Sepeda Santai, Tumpengan bersama masyarakat, dan Lomba Seni dan Olahraga intern sekolah.
Kegiatan ini akan diselenggarakan di MTsN Kunir antara tanggal 6 – 9 Oktober 2012. Secara khusus kegiatan peringatan MILADIYAH ke 43 MTsN Kunir direncanakan oleh Waka Kesiswaan beserta jajarannya dengan tujuan untuk menguatkan motivasi menuju pengabdian yang terus lebih baik.

dalam rangka Miladiyah ke 43 akan dihelat beberapa event diantaranya yang bergengsi adalah Olimpiade MIPA SD/MI sederajat berikut adalah juklak berikut formulirnya.,.,.,silahkan di download
|Juklak| Brosur|

Comments

Popular posts from this blog

Seni Rupa: Konsep Berkarya Seni

Konsep adalah gambaran awal tentang sesuatu atau disebut sebagai teori awal yang mendasari suatu kegiatan (aktivitas). Setiap orang memiliki konsep yang berbeda mengenai seni rupa. Terciptanya karya seni melalui beberapa tahap yang tidak dapat terpisahkan, yakni sebagai berikut : Lukisan Anak-anak, diambil dari Jusmani a. Konsep Seni yang Berada dalam Tahapan Aktivitas Jiwa Proses pembentukan ide berasal dari penangkapan perasaan terhadap alam (sebagai objek) yang berinteraksi (mereaksi) dengan pertimbangan cita dan rasa seni seseorang. Hal ini, memunculkan ide seseorang untuk diekspresikan kedalam karya seni. b. Proses Ekspresi atau Proses Penuangan Ide Proses ekspresi atau proses penuangan ide ke dalam bentuk atau wujud karya seni adalah memuat tentang kreativitas masing-masing seniman atau pencipta seni (proses ekspresi atau proses perwujudan atau visualisasi). Oleh karena itu, konsep berkarya seni rupa sangat baku dan merupakan penentu terciptanya karya seni. Setiap

Seni Rupa : Keragaman gaya dan Aliran Seni Rupa

Gaya dalam seni rupa berhubungan erat dengan unsur kreativitas yang terdapat di setiap karya seni. Selain itu juga, bergantung pada pemilihan atau pengolahan bahan, bentuk, dan teknik berkarya. Pemilihan atau pengolahan bahan, bentuk dan teknik berkarya tersebut memunculkan aliran dalam seni rupa, antara lain : Gaya Primitif Seni rupa gaya primitif memiliki ciri-ciri, antara lain sebagai berikut : a. Seni rupa gaya primitif masa awal (masa prasejarah) tercipta bukan untuk keindahan, tetapi untuk memenuhi kebutuhan hidup dan kepercayaan. b. Karya seni rupa ini digunakan dalam upacara ritual atau kepercayaan. c. Bentuk karya seni rupa gaya ini terkesan misteri (kerahasiaan), magic (hal gaib), dan makna lambang. Bentuk karya seni rupa gaya primitif kebanyakan bersifat a. tercipta dengan ekspresif (penuh emosional atau ungkapan perasaan) b. proporsi bentuk tidak sempurna atau tidak wajar, penuh distorsi (pengeliatan, penyangatan, dan pengurangan) atau dilebih-lebihkan. c. karya yang d

5 Kriteria KArya Seni Rupa Terapan Yang Baik

Berikut adalah kriteria karya seni rupa terapan yang baik yaitu: Ide Seseorang dalam menanggapi alam akan timbul kekaguman terhadap keindahannya sehingga muncul gagasan untuk menuangkan ke dalam karya seni rua. Suatu kondisi pribadi dan status seseorang karena pengalaman yang berbeda-beda menentukan persepsi baru. Setiap pribadi yang terbentuk dengan kukuh dan kuat dibina oleh unsur-unsur dari dalam (internal) dan unsur-unsur dari luar(ekesternal). Seorang seniman bermutu akan menghasilkan karya khas pribadi dengan simbol pribadinya. Dengan demikian simbol tersebut dapat ditangkap oleh orang di sekitarnua sehingga menjadi suatu karya seni yang berbobot dan komunikatif. Kreativitas Penciptaan karya seni dengan menwujudkan sesuatu yang belum pernah ada, mempunyai arti dan nilai baru disebut kreativitas. Daya kreasi yang kuat berarti kekuatan menciptakan hal-hal baru dalam karya seni rupa yang baik akan terkandung unsur kreativitas yang kuat. Komposisi Karya yang baik memili